PJ. BUPATI SIMEULUE SEMBANGI BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN RI

PROKOPIM SIMEULUE || Penjabat Bupati Simeulue Ahmadlyah, S.H, Senin 17/07/2023 turut didampingi Ketua DPRK Simeulue Irwan Suharmi, S.E.,M.Si berkunjung dan bersilaturrahmi ke Kantor Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) RI di Jakarta.

Kedatangan Pj. Bupati Ahmadlyah ke Kantor BNPP RI tersebut diterima Amrullah selaku Plh. Asdep Infrastruktur Bidang Pemerintahan BNPP,  Letjen Purn. Ali Hamdan Bogra, Kelompok Ahli BNPP dan sejumlah Pejabat BNPP.

disana Pj Bupati Simeulue menyampaikan  keadaan Simeulue baik dari Infrastruktur dan kondisi Fiskal dan kesejahteraan masyarakat yang perlu mendapatkan perhatian dari Pemerintah Pusat.

Posisi Simeulue di daerah terluar dan berhadapan langsung dengan lautan bebas serta berbatasan dengan negara luar. Jauh dari daratan dengan  jarak tempuh 9 sampai 12 jam menggunakan transportasi laut dan sangat membutuhkan perhatian dari pusat untuk pembangunan Kabupaten Simeulue.

Untuk itu harapan kami kiranya dapat menjadi perhatian pusat dan dibuat statusnya dalam Pusat Kawasan Strategis Nasional (PKSN), serta merubah namanya dari Kabupaten Simeulue menjadi Kabupaten Kepulauan Simeulue sehingga akan semakin meningkatkan pengucuran anggaran yang akan diberikan dari pusat ke Simeulue, ujar Pj. Bupati Ahmadlyah.

Selanjutnya, Pj. Bupati Ahmadlyah juga menyinggung Migas di daerah perairan laut Simeulue. Hal ini, berdasarkan hasil penelitian sebelumnya, bagwa telah ditemukannya cadangan migas raksasa oleh BPPT di cekungan busur muka Simeulue yang terletak di lepas pantai sebelah barat Aceh dengan perkiraan cadangan mencapai 320 milyar barrel.

Pemerintah Pusat kiranya melibatkan Simeulue dalam pengelolaannya dan memasukkan Simeulue dalam Poros Migas kawasan Laut Barat Selatan Aceh, sebab telah berulangkali dilakukan penelitian bahwa kandungan cadangan migas terbesar itu ada di perairan laut Simeulue, ini juga akan memberikan sumber pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Simeulue,  pungkas Pj. Bupati Ahmadlyah.

Plh. Asdep Infrastruktur Bidang Pemerintahan BNPP, menyampaikan kebih lanjut akan mengkaji secara teknis, siap mendukung dan mencari celah untuk peningkatan sumber pendapatan dalam rangka peningkatan pembangunan di Kabupaten Simeulue.

Selanjutnya, langkah-langkah yang akan segera ditempuh antara lain :

1. Optimalisasi Dana Transfer Ke Simeulue

2. Mendorong Kebijakan Pemerintah      

    Pusat menerbitkan Pusat Kawasan 

    Strategis (PKS), penetapan Lokasi

    Prooritas (LOPRI), dan Daerah 3 T 

    (terdepan, terpecil dan tertinggal yang 

     merupakan gerbang tapal batas negara 

     Indonesia.

3. Optimalisasi Infrastruktur 

Mohon dukungan dari Pemerintah Kabupaten Simeulue terutama data melengkapi dokumen untuk dipelajari, pengkajian analisis, dibahas dan selanjutnya akan dilaporkan kepada pimpinan, pungkas Amrullah.

Turut hadir dalam acara tersebut Anggota DPRK Simeulue Ihya Ulumuddin, Hansipar, dan Kabag. Prokopim Romaidon Darma.(R).

Komentar

Postingan Populer