Pj. Bupati Bersama Unsur Forkopimda Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Desa Lugu Sekbahak
PROKOPIM SIMEULUE | Pj. Bupati Simeulue, Ahmadlyah, S.H, bersama unsur Forkopimda didampingi Ketua PMI, yang mewakili Baitul Mal, Kepala BSI, Bank Aceh dan Kepala SKPK menyerahkan bantuan berupa uang tunai, paket sembako dan pakaian kepada korban kebakaran, di Desa Lugu Sekbahak, Kecamatan Teluk Dalam, Simeulue, pada Minggu 2/10/2022.
Pj. Bupati Simeulue, Ahmadlyah, S.H, diawal sambutannya menyampaikan duka atas musibah yang dialami korban. Berharap korban tidak putus asa atas musibah yang terjadi. Ia eminta keluarga korban tetap berbesar hati dan berprasangka baik kepada Allah SWT.
"Tetap berbesar hati, dan semangat. Perjalanan masih panjang, masih banyak hal yang harus dilakukan untuk menggapai masa depan. Ketika musibah ini dihadapi dengan tenang dan prasangja baik, insha Allah suatu saat apa yang hilang akan ada gantinya,"ujarnya.
Ahmadlyah menyadari bantuan yang diberikan mungkin tidak seberapa nilainya. Kendati begitu, ia berharap bantuan tersebut bisa bermanfaat untuk meringankan beban sehari - hari.
"Mungkin apa yang kami bawa ini (bantuan) tidak seberapa namun kami harap dapat bermanfaat untuk meringankan beban keluarga yang ditimpa musibah ini,"pungkasnya.
Menurut keterangan Camat Teluk Dalam, Supriman Juliansah, S.Pi, peristiwa kebakaran itu terjadi pada Selasa 27/9/2022 dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB. Disebutkan, rumah beserta isi tidak dapat diselamatkan dari kobaran api, meskipun sudah ada upaya dari pemadaman dari warga setempat.
" Waktu kejadian kita sudah hubungi Kepala BPBD dan kemudian megerahkan damkar dari Simeulue Tengah ke lokasi. Tapi karena jarak tempu begitu jauh rumah beserta isinya hangus tidak ada yang dapat diselamatkan,"katanya.
Mengingat peristiwa kebakaran kerap terjadi dan tidak dapat tertolong lantaran jauh dari pos pemadam, Supriman Juliansah, memohon kepada perintah daerah Simeulue untuk dapat membangun pos pemadam di wilayah tersebut.
Adapun sumber bantuan yang diserahkan Pj Bupati bersama Forkopimda tadi berasal dari Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial dan Baitul Mal. Sedangkan uang merupakan bantuan spontanitas dari sejumlah pihak, seperti Forkopimda, Donasi Kepala SKPK, PMI , dan Lembaga Bank ( Bank Syariah Indonesia dan Bank Aceh.(J²)
Komentar
Posting Komentar